Sabtu, 02 Maret 2013

Cerita Singkat Amad Rhang Manyang





















                           sebuah kapal dan awaknya yg di kutuk menjadi batu

Alur cerita ini mengisahkan tentang seorang anak yang bernama Ahmad Ramanyang yang durhaka pada ibunya. Konon, kapal yang ditumpangi Ahmad ketika itu menjadi batu dan hingga sekarang masih bisa disaksikan keberadaannya di kawasan ini.


 Pada umumnya, cerita rakyat hanya berbentuk cerita lisan yang diceritakan secara turun temurun., misalnya seorang ibu menuturkan cerita kepada anaknya, kemudian anak tersebut menceritakan kembali kepada generasi berikutnya. Indonesia- yang terdiri dari berbagai suku bangsa – sangat kaya dengan cerita rakyat, legenda, mau pun dongeng. Cerita-cerita tersebut hidup di tengah-tengah masyarakat pendukungnya masing-masing. Dilihat dari khazanah cerita rakyat yang tersebar tiap-tiap daerah, tampak adanya kesamaan bentuk penceritaan antara cerita rakyat daerah yang satu dengan daerah lain. Perbedaannya hanya terletak pada versi dan warna lokal daerah masing-masing


















                                          pemandangan alam yang indah di sekitarnya


Cerita rakyat Aceh dan cerita rakyat Minangkabau juga terdapat beberapa bentuk cerita yang sama, misalnya cerita tentang anak yang durhaka kepada ibunya. Kalau di masyarakat Minangkabau terkenal dengan cerita Malin Kundang, pada masyarakat Aceh dikenal cerita Amat Rhang Mayang. Jika kita lihat dari segi bentuk, struktur cerita, dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, kedua cerita tersebut banyak terdapat persamaan. Selain itu, persepsi masyarakat setempat terhadap kedua cerita tersebut banyak terdapat persamaan. Selain itu, persepsi masyarakat setempat terhadap kedua cerita tersebut juga sama. Mereka menganggap cerita tersebut benar-benar pernah terjadi dan meninggalkan bekas.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar